Pantun Mengolok dan Mengejek
Wednesday, June 24, 2009
Elok rupanya pohon belimbing
Tumbuh di dekat limau tungga
Elok berbini orang sumbing
Biar marah tertawa juga
Kalau sulit merendam pekasam
Rendamlah daun buah selasih
Kalau kulit hitam legam
Direndam setahun takkan putih
Kalau mulut tidak bergigi
usah lagi membeli petai
kalau kentut di muka kadhi
Nikah tak jadi saksi saksi terkulai
Anak tikus merayap dinding
Dikejar musang terlonjak-lonjak
Awak kurus cakap melenting
Ditampar orang terberak-berak
Anak beruk bermain tempurung
Kena pukang kepala pun pening
Awak gemuk berkain sarung
Disangka orang betina bunting
Kalaulah beruk bermain gasing
Kepala bengkak ditampar tupai
Sudahlah duduk kain tersingsing
Dibawa tegak celana terburai
Sudahlah jalan putus dihadap
Tak mau pula memakai perahu
Sudahlah badan penuh berkurap
Tak mau pula memakai baju
Tumbuh di dekat limau tungga
Elok berbini orang sumbing
Biar marah tertawa juga
Kalau sulit merendam pekasam
Rendamlah daun buah selasih
Kalau kulit hitam legam
Direndam setahun takkan putih
Kalau mulut tidak bergigi
usah lagi membeli petai
kalau kentut di muka kadhi
Nikah tak jadi saksi saksi terkulai
Anak tikus merayap dinding
Dikejar musang terlonjak-lonjak
Awak kurus cakap melenting
Ditampar orang terberak-berak
Anak beruk bermain tempurung
Kena pukang kepala pun pening
Awak gemuk berkain sarung
Disangka orang betina bunting
Kalaulah beruk bermain gasing
Kepala bengkak ditampar tupai
Sudahlah duduk kain tersingsing
Dibawa tegak celana terburai
Sudahlah jalan putus dihadap
Tak mau pula memakai perahu
Sudahlah badan penuh berkurap
Tak mau pula memakai baju
0 comments:
Post a Comment